Posted by : Unknown Selasa, 30 Juni 2015



Dalam penyimpanan informasi ini, manusia memiliki keterbatasan. Pikiran kita senantiasa dipenuhi dengan citra, suara, bau, rasa dan sentuhan. Permasalahan yang dihadapi adalah bagaimana manusia menghadapi dan menghindari otak tidak overload dengan informasi dalam Human Computer Interaction atau interaksi komputer dengan manusia tersebut. Langkah-langkah yang dilakukan untuk mengatasi overload informasi yaitu:

Nama dan icon harus mengandung arti supaya mudah diingat.

Rancangan antarmuka dan fungsi harus konsisten untuk mudah diingat.

Antarmuka harus memandu dan mendorong pengguna untuk mengingatkan informasi yang telah diterimanya.

Menyusun informasi, ada dua hal yang perlu diperhatikan yaitu :
Jangan menampilkan terlalu banyak atau terlalu sedikit informasi pada layar. Hal ini menyebabkan pengguna banyak membuang waktu untuk membaca seluruh layar atau harus menampilkan sejumlah layar untuk mencari informasi. 
Jangan menampilkan data pada layar secara acak, tetapi sebaiknya dikelompokkan dan diurutkan dalam urutan yang tepat, sehingga memudahkan pengguna untuk mencerna data dan mengarahkan perhatian secara cepat pada informasi yang tepat.

 Informasi penting yang butuh perhatian segera harus ditampilkan dalam tempat yang menonjol untuk menangkap mata pengguna (misal: alarm dan pesan peringatan)

Informasi yang kurang penting harus dialokasikan pada daerah spesifik yang tidak menonjol, sehingga pengguna akan segera tahu dimana harus mencari jika informasi ini diperlukan

Informasi yang jarang diperlukan (misal, fasilitas bantuan ) tidak perlu ditampilkan, namun tetap tersedia sesuai permintaan.




copas dari https://humcomint.wordpress.com/2013/10/28/pemodelan-sistem-pengolahan/

  

{ 1 komentar ... read them below or add one }

Random Post

Copyright © 2015 Mbah Second - Edited by Mbah Second - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan Metrominimalist